Butuh waktu lama untuk berada di sana, tapi After School Kahi akhirnya menerima kehidupan mimpi lamanya yaitu merilis album solo dibawah namanya sendiri.
Dia telah memiliki kemampuan2 pengakuannya dan bahkan terpilih sebagai solois wanita yang paling diantisipasi.
“Saya merasa seperti saya sedang naik di sebuah pesawat.” Dia menjelaskan. “Saya telah mempersiapkan banyak, tapi butuh waktu lama dalam merilisnya karena saya tidak bisa menemukan sebuah lagu yang membuat saya puas. Di menit setelah saya mendengarkan lagu saya, saya merasakan ini.”
Mempertimbangkan jumlah persiapan ke dalam debut solonya, Kahi ditanya apakah ia memiliki tekanan.
Penyanyi ini membalas, “Member2 After School memberikan saya dukungan mereka, dan juga antisipasi mereka begitu natural, saya merasakan banyak tekanan. Sebagai leader After School, saya juga tidak ingin mengecewakan ekspektasi2 agensi saya. Tapi ini masih banyak menyenangkan. Semua perasaan ini saya rasakan untuk pertama kali, tapi daripada merasa gugup di panggung pertama sya, saya mencoba untuk menikmati ini. Saya merasa lebih gugup saat sedang menunggu panggung daripada saat perfom yang sebenarnya.”
Mengenai stereotype orang2 terhadap dirinya sebagai seorang dancer, dia menjelaskan “Saya tidak buruk dalam bernyanyi, tapi benar kalau ada suatu penghalang disana. Saya ingin menyingkirkan tags dimana mereka telah melabeli saya sebagai ‘penari Atau mantan penari” dan birkan mengalir. Karena orang2 telah tau saya adalah seorang dancer, saya ingin mempersembahkan sesuatu yang lebih sempurna dengan kombinasi penyanyi. Saya sebenarnya tidak menari saat bernyanyi, mngkin hanya mmebuat beberapa gerakan tubuh terhadap lagu.”
Kahi menutup, “Karena mimpi saya begiti besar , saya masih memiliki begitu banyak yang tersisa. Karena After Shool adalah langkah pertama saya menyadari mimpi itu, saya sekarang boarded the plane.”
Source: OSEN via Nate
credit: allkpop
Indo Trans: yeppopo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar